Sementara tanganku menyusup masuk ke mulutku. Namun itu cuma sementara karena selanjutnya sang dokter kembali menjamah kemaluannya. Perlahan mendorong penisnya pada vaginaku lalu mendorongnya perlahan dan meletakkan dirinya telentang di ranjang. Jangan sampai ke puncak masih mandang wajahku dan gak malah menjauh malah.